Meta Tag and Schema

Schema dan Meta Tag adalah dua elemen penting dalam optimasi mesin pencari (SEO) dan pengaturan tampilan situs web di hasil pencarian.

Meta Tag

Meta Tag adalah elemen HTML yang digunakan untuk memberikan informasi meta (metadata) tentang halaman web kepada mesin pencari dan browser. Meta tag biasanya ditempatkan di dalam tag <head> pada HTML halaman.

Meta Deskripsi: Salah satu meta tag yang paling umum adalah meta deskripsi, yang memberikan ringkasan singkat dari halaman untuk ditampilkan di hasil pencarian.
Meta Keywords: Dulu digunakan untuk menyebutkan keyword yang relevan dengan halaman, tetapi saat ini sebagian besar mesin pencari seperti Google sudah tidak lagi memperhitungkan meta keywords dalam peringkat.
Meta Title (Title Tag): Judul halaman yang muncul di tab browser dan hasil pencarian.
Meta Charset: Menentukan karakter set yang digunakan pada halaman (misalnya, UTF-8).

Schema Markup (Schema.org)

Schema Markup adalah sejenis kode mikrodata yang dapat ditambahkan ke HTML situs web Anda untuk membantu mesin pencari memahami konten di halaman tersebut dengan lebih baik. Schema ini berfungsi sebagai penanda informasi spesifik seperti ulasan, event, produk, resep, artikel, dan lainnya.

Tujuan: Meningkatkan pemahaman mesin pencari tentang konten halaman dan memungkinkan penyajian Rich Snippets (potongan informasi kaya) di hasil pencarian, seperti rating bintang, harga, tanggal acara, dan lain-lain.
Contoh Penggunaan: Misalnya, jika Anda memiliki situs web, Anda bisa menggunakan schema markup untuk menunjukkan WebSite, CollectionPage, BreadcrumbList, Game. Article, Organization dan sebagainya.

Perbedaan Utama

Schema Markup: Digunakan untuk memberi tahu mesin pencari tentang data struktural pada halaman, memungkinkan tampilan Rich Snippets.

Meta Tag: Menyediakan metadata tentang halaman, yang digunakan untuk pengaturan tampilan dan deskripsi halaman di hasil pencarian, serta informasi dasar untuk browser.

Contoh File Meta Tag + Schema